Pencegahan Wabah Early Mortality Syndrome (EMS)
Pencegahan wabah EMS dalam budidaya harus dilakukan agar berkurangnya kendala dalam budidaya. Salah satunya yaitu adanya kebijakan pemerintah yang melarang pemasukan udang dan pakan alami dari negara dan/atau negara transit yang terkena wabah
acute hepatopancreatic necrosis synrome (AHPNS)
atau early mortality syndrome (EMS).
Adanya sosialisasi pentingnya wabah EMS pada udang
dilakukan kepada para pelaku bisnis dan petambak
udang yang ada. Tujuannya adalah memberikan pemahaman
dan informasi pada pelaku bisnis udang dan
petambak udang agar mengetahui tentang bahaya
EMS sehingga tidak memasukkan udang
hidup/segar dari negara yang sedang terjadi wabah
AHPNS (EMS), antara lain; China, Vietnam,
Thailand dan Malaysia. Pelaku bisnis sangat
mendukung upaya pencegahan masuknya wabah
EMS dari negara-negara yang sedang terjangkit
wabah.
Dilakukannya pemantauan
secara rutin dan periodik suatu perairan dan sentra-sentra budidaya udang dengan
pengamatan laboratorik secara berkelanjutan. Hal ini dapat mencegah merambahnya wabah EMS ke perairan secara meluas dan segera dilakukan penanganan bagi tambak yang positif terkena wabah EMS.